Pelalawan - kabarreskrim.co.id - Orang tua murid mengeluh karena setiap anak nya pulang sekolah selalu merasa pusing pusing dan lemas pada waktu cuaca cerah ( panas ) sepulang dari sekolah , dimana anak nya sekolah di SDN 06 desa Sorek Dua Kecamatan Pangkalan Kuras kabupaten Pelalawan Riau, rabu 24/04/2024.
Orang tua murid pun mengatakan kepada awak media bahwa di sekolah anak nya pihak sekolah tidak memfasilitasi ruang kelas anak nya tidak dengan selayaknya karena di ruang kelas anak nya tidak ada kipas angin , jadi saat anak didik beserta anak nya akan merasa kepanasan saat di lakukan proses ajar mengajar di kelas , itu lah penjelasan anak nya kepada orang tua murid.
Karena orang tua murid yang tidak mau di sebut kan nama nya merasa anak nya dan anak didik yang lain nya tidak mendapatkan kenyamanan saat belajar beliau pun menyampaikan kepada pihak media agar kiranya pihak sekolah SDN 06 dapat memfasilitasi kelas anak nya agar lebih layak buat anak nya dan anak didik lain nya , kerna ruang kelas yang lain sudah di fasilitas oleh pihak sekolah dengan memasang kipas angin ,kenapa ruang kelas anak Sanya dan yang satu nya tidak di fasilitasi kipas angin kan menjadi pertanyaan , kemana " anggaran dana BOS " selama ini yang dikucurkan pemerintah untuk kesejahteraan para anak anak didik di sekolah ," tutup orang tua murid.
Awak media pun coba mengkonfirmasi kepada kepala sekolah SDN 06 Ibu Delvinis Sofian , Spd melalui via WhatsApp apa kira kira kendala nya kenapa pihak sekolah tidak memfasilitasi ruang kelas anak anak didik nya dengan lebih layak lagi namun sangat di sayangkan kepala sekolah memilih bungkam.
Awak media juga coba mengkonfirmasi kepada kepala sekolah SDN 06 terkait dengan " anggaran dana BOS " setiap tahun nya berapa yang masuk ke rekening sekolah namun kepala sekolah juga memilih bungkam dan tidak menjawab komfirmasi awak media.
Tak sampai di situ saja awak media juga menanyakan apakah memang tidak ada bantuan dari kementerian pendidikan dan kebudayaan mau pun dari dinas pendidikan dan pemkab Pelalawan kepala sekolah tidak merespon atau menjawab komfirmasi awak media pada hal sudah cek list dua , akan tetapi beliau tidak menjawab komfirmasi awak media.
Awak media sangat meragukan terkait anggaran dana BOS yang dikucurkan pemerintah setiap tahun untuk sekolah SDN 06 apakah terealisasi sepenuhnya atau jangan jangan ada dugaan di korupsi anggaran nya .
Diharapkan kepada APH yang berwenang untuk menindak lanjuti terkait Anggaran dana BOS yang masuk ke rekening sekolah SDN 06 setiap tahun ada dugaan terjadi penyalah guna an anggaran atau diduga tidak transparan.(red.Tim)
0 Komentar